nusakini.com--Pekan lalu, KBRI Addis Ababa menyelenggarakan Kegiatan Terpadu Publikasi, Pembinaan dan Perlindungan WNI Sarasehan Antisipasi Situasi dan Kondisi Rawan Ethiopia. Kegiatan tersebut berlangsung di Hotel Rori, Hawassa - Ethiopia dan dihadiri oleh 97 warga Indonesia yang bekerja di perusahaan Indonesia di Ethiopia yaitu Century Garment PLC, dan di Ethiopian TAL Garment PLC.   

Duta Besar RI untuk Ethiopia merangkap Djibouti dan Uni Afrika, Imam Santoso, antara lain menyampaikan bahwa selain untuk bersilaturahmi dengan masyarakat Indonesia di Hawassa, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk menyampaikan perkembangan terkini mengenai situasi dan kondisi Ethiopia serta himbauan bagi peningkatan kewaspadaan dan antisipasi bagi kemungkinan terjadinya situasi dan kondisi yang tidak diinginkan.

Dubes Imam Santoso menambahkan bahwa KBRI Addis Ababa ingin memanfaatkan momen pertemuan ini untuk juga melakukan updating data WNI khususnya yang bekerja di Hawassa, seraya menyampaikan harapan agar para warga Indonesia dapat menjaga nama baik dan citra Indonesia di Ethiopia.  

Kesempatan kunjungan ke Hawassa tersebut juga dimanfaatkan oleh Dubes Imam Santoso dan Delegasi KBRI Addis Ababa untuk melakukan peninjauan lapangan ke Century Garment PLC dan Ethiopian TAL Garment PLC. Dalam pertemuan dengan pimpinan perusahaan-perusahaan tersebut, telah dilakukan diskusi mengenai upaya-upaya peningkatan produksi garmen.(p/ab)